Tukad Cepung, Surga Tersembunyi di Bangli

Mau kemana ya weekend? kemana ya? kalian susah memilih tempat wisata ini solusi dari saya… yups tak jauh dari Denpasar sekitar 1,5 jam menuju arah Bangli saya tertarik pada Air terjun yang unik ini. Namanya Air terjun Tukad Cepung, tidak banyak pengunjung sebetulnya di lokasi air terjun ini, namun setelah beberapa kali di share melalui instagram banyak juga yang datang kesini.

Lokasi: Desa Tembuku,Banjar Penida Kelod Kabupaten Bali, klik disini

Tiket : Pembayaran sukarela (mungkin karena dikelola oleh banjar adat setempat)

Menurut saya jalan air terjun tukad cepung ini tidak terlalu sulit seperti air terjun lainnya, kita hanya membutuhkan trekking sebentar, menuruni anak tangga dan berjalan di jalan tanah sesekali sembari melihat kebun milik warga setempat. Yang menarik di perjalanan ini saya menemukan irigasi sawah yang jernih sampai dasarnya, hahahaha langsung dah nyebur kesana, airnya dingin dan langsung membuat badan langsung segar. Beberapa warga dan anak kecil desa setempat juga menggunakan untuk mandi, jadi kebayang dong kalau air ini segernya kayak apa, jangan bayangin air dari hulu dijadiin apa, yang pasti mah seger aja.. hahaha…

Saluran irigasi yang jernih

Penunjuk arah cinta berlabuh kemana juga tertera disini hehhe …maksud saya untuk menuju air terjun tukad cepung ini, sesekali saya mendengar suara gemuruh air, itukah gerangan kisanak, air terjun nya, sambil menebak nebak saya sambil bersiul siul ala ala bolang.

                    Tebing Unik di Tukad Cepung

Tarrraa…kita sampai juga di area air terjun, kita harus melalui dulu jalan yang dindingnya tebing tebing bagus banget buat berfoto, lalu menyusuri  bebatuan besar dengan lumut hijau tebal, lalu sampailah kita di spot air terjun tukad cepung. Kira-kira 15 meter tinggi air tejun itu, kalau debit dari atas deras sebenarnya bagus, tapi pas waktu itu musim kemarau debitnya kecil jadi foto seadanya. Kalau kalian ingin berfoto setting filternya dengan pas, agar fotonya juga keren, disini kita harus main pencahayaan, karena cenderung gelap, dan kita hanya mengandalkan cahaya dari lubang atas air terjun ini.

Beberapa waktu lalu, saya kesana belum ada tempat untuk mengganti pakaian dan toilet, mungkin air terjun ini masih dalam tahap pengelolaan. Surga tersembunyi dari Bangli ini membuat saya betah dan ingin terus kesini kesini lagi, banyak teman saya yang menanyakan lokasi wisata ini, semoga dengan adanya share di media sosial , air terjun ini mampu menarik wisatawan untuk berkunjung. Semoga bermanfaat.