Tukad Melangit, Spot Instagramable Bangli

Lokasi: Banjar Antugan , Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Bangli

Buka : Pukul 08.00 – 17.00 WITA

Tiket : 5000/orang (harga bisa berubah,harga disamping tahun 2016)

Wisata hits  baru baru ini mulai merebak dan sangat apik promosinya, melalui media sosial wisata baru ini cepat dan mudah diakses bagi pengunjung yang akan melewati liburan bersama teman, pacar atau keluarga, atau juga bisa bagi jomblo yang lagi galau, ciyeeee…

Apa sih yang menarik dari Lembah Tukad Melangit ini, oke saya ceritakan perjalanan saya, cekidot!

Tidak mudah menemukan lokasi ini, menurut saya, karena pada waktu itu saya kesini masih anget dan fresh informasi ini muncul. Jadi informasi spot foto ini belum bisa diakses dengan mudah di aplikasi peta. Saya menggunakan google maps dan waze sekaligus, masih juga kesasar ke kampung lain.Saya putuskan untuk menutup aplikasi dan lanjut peta kenyataan yaitu bertanya pada warga setempat.Kita bisa bertanya Desa Jehem, selanjutnya bertanya lagi lokasi foto, waktu itu saya bertanya ke pedagang es di SD, langsung deh saya diantar ke lokasi. Yups peta ini lebih oke daripada pemrograman komputer, akurat hahahaha..

                        Tukad Melangit View

Tiba disana saya heran, apa ini lokasinya, kok sepi kok kok.., saya langsung menemui pengelola, mereka menjawab memang baru baru ini dibuka, beum banyak pengunjung. Dalam hati sih horeeey, bisa berfoto pose menantang, poses sensual hahaha.. enggaklah cem mana bisa begitu.

Langsung dah saya naik ke gardu lembah ini, sekilas kesannya menarik,unik dan woow indah banget lembah dari sini, saya sarankan kesini jam 8-11 siang karena tidak terlalu panas, dan pergerakan langit, awan bagus untuk menjadi background foto. Kapasitas untuk berfoto disini per 10 orang, tapi kalau muatan berat alias gemuk gemuk semua hehehe mungkin 8 orang.

Pemandangan hutan dengan pepohonan dibawah juga menjadi bidikan yang bagus buat kameraku saat itu, menurut mas mas yang mengelola dulunya hanya buat nongkrong warga setempat ,sekedar bercerita atau kumpul pemuda, eh gak taunya menjadi daya pikat pengunjung, sehingga dimaksimalkan sebagai lokasi wisata hits. Lembah itu kira kira 400 meter ketinggiannya, meski ekstrem kalau ngliat kebawah, hasil foto foto kalian bisa kece disini.percaya deh. Beberapa pasangan juga melakukan sesi foto prewedding di spot ini. Nah tunggu apalagi, weekend jangan bingung, yuk kemari, sebagai alternatif pilihan wisata kamu.Percaya deh bisa happy, karena stock galeri photo kamu makin banyak.

 

Thomas Beach, Keindahan Tersembunyi di Uluwatu Bali

Pantai Tersembunyi di Pulau Dewata

(Hidden Paradise)

Lokasi    : Klik disini Thomas Beach (near Padang-Padang Beach)

Entrance: Free

 

            Thomas beach merupakan pantai yang masih belum banyak dikunjungi wisatawan, banyak yang mengira lokasi pantai ini sebagai jalan buntu atau jalan menuju kebun. Tanda penunjuk menuju lokasi pantai ini hampir dipastikan tidak ada, tetapi kalian tidak perlu khawatir karena saya akan membahasnya dalam blog ini. Pantai Thomas berada di dekat pantai padang-padang, kalau ada tulisan cafe thomas itu merupakan cafe yang berada di dekat pantai, namun yang perlu diketahui disini jalannya berbeda kita memerlukan 500 meter lagi dan sampai di pertigaan jalan sebelah cafe thomas. Jalan menuju pantai thomas ini cukup susah karena belum di aspal dan dikelola, sehinga pengguna motor harus berhati-hati dan bagi kalian yang membawa mobil , saya sarankan agar parkir didekat jalan raya karena untuk memutar sangat susah.

            Sampai di lokasi pantai kita dihadapkan dengan anak tangga, ini ciri khas pantai-pantai di sekitar Uluwatu , are you ready? hahahahha awas betis betis kaki mohon dipersiapkan untuk menuruni sekaligus menaiki anak tangga ini. Kalau ada flying fox aku milih nebeng deh suerr…hehe

                               Thomas Beach

            Pantai ini luar biasa bagi saya, karena pasir yang putih dan tidak banyak pengunjung wisata menjadikan pantai ini sebagai surga pribadi bagi saya dan tas ransel teman setia saya. Beberapa kali hanya bertemu tourist asing yang mencoba untuk surfing di pantai ini. Pucuk dicinta ulam tiba, saya mendapatkan spot yang bagus untuk bersantai dan menikmati musik sembari menunggu sunset. Sunset di pantai ini menjadi pengalaman pertama bagi saya, karena saya mengetahui pantai ini dari instagram. Tu Wa Ga….nyemplung badan saya, karena masih sore dan sepi, saya mencoba berenang di tepian pantai macam katak di sawah. Berjemur, guling-guling, main pasir, main lari-larian kayak film Bollywood udah semua, saatnya menikmati sunset, kalau kalian membutuhkan jadwal sunset bali bisa klik disini, update setiap hari.

            Perpaduan birunya laut dan orange langit menambah cantiknya sore kali ini, susah dilupakan membekas di hati seperti mantan hahaha..just kidding, jangan dianggap serius, hidup sudah terlalu serius, senyum kali ah…Saya mulai berjalan ke arah utara pantai ini, bebrapa masih banyak ditumbuhi semak dan pohon yang tidak beraturan dan di ujung timur pantai ini terdapat beberapa warung yang menjajakan makanan. Saya sarankan kalau kesini pagi dan sore, kalau siang bisa dijamin kulit bisa gosong seperti arang. Tapi berbeda kalau kalian jiwa traveller kulit mulai gosong gak masalah, karena eksotik kata orang-orang.

            Pantai ini selain gratis juga menurut saya bagus dari segi kebersihan karena belum banyak sampah di pantai ini,jadi buat kalian yang kesini jangan sampai buang sampah sembarangan, nanti pantai jelek dan kotor,kita bisa kehilangan tempat yang sebagus ini.

             Pantai Thomas memberikan lembayung bali yang luar biasa bagi saya sore itu, tatanan langit  yang biru dengan sinar matahari yang hampir tenggelam menambah sensasi syahdu kala itu.So tunggu apalagi, ke bali gak mesti harus ke Kuta atau Ubud, di pantai thomas ini kalian akan merasakan matahari tenggelam dengan fantastis.