Cara Menggunakan Autocad Map, Belajar Autocad Map (GIS)

Autocad map merupakan perangkat lunak yang  telah banyak digunakan di bidang pemetaan, kelebihan dari software ini adalah mampu mengelola objek citra satelit dan melakukan link dengan database. Saat ini pembuatan peta secara konvensional secara terestris dapat dipermudah dengan bantuan computer melalui pendataan di lapangan yang langsung dapat didownload ke computer untuk pelaksanaan perhitungan polygon, perataan perhitungan (koreksi) ,plot area dll.

Autocad Map merupakan software yang dikembangkan oleh Autodesk sebagai software yang mendukung kegiatan pengolahan data dan analisis sistem informasi geografis. Software ini dilengkapi dengan input data, analisis, manipulasi data output data. Sehingga dengan menggunakan Autocad Map dimungkinkan untuk memproses data, menganalisis serta manipulasi data hingga output data. Selain itu dengan menggunakan perangkat lunak Autocad Map ini juga dapat digunakan untuk mengelola data dengan ukuran vang cukup besar, penghimpunan data, serta pengelolaan data file drawing karena Autocad Map dilengkapi dengan fasilitas link template database eksternal. Fasilitas ini dapat digunakan untuk menghubungkan software ini dengan software eksternal (seperti microsoft excell).

            Autocad Map memiliki beberapa keungggulan, yaitu antara lain software Autocad Map dapat digunakan untuk proses membuat suatu desain rancangan (CAD/ Computer Aided Design). Selain itu Autocad Map juga memiliki fasilitas pendukung dalam pemanfaatan query yaitu structure query language (SQL) sehingga dengan memanfaatkan fasilitas ini user dapat menggunakan beberapa perintah bahasa pemrograman/ script untuk melakukan interaksi matematis, misalnya dalam penentuan query. Software Autocad Map ini membuat user dapat melakukan koreksi geometrik pada data penginderaan jauh sesuai dengan system koordinat yang berlaku, serta dapat juga digunakan untuk mendefinisikan sistem koordinat sesuai dengan tipe format data, dimana hasil koreksi geometric dari software Autocad Map ini dapat dibaca oleh sistem SIG Autodesk lain.

            Keunggulan lain dari software Autocad Map yaitu dapat membantu proses penggambaran (CAD/Computer Aided Design). Autocad Map juga dilengkapi dengan fasilitas vang mendukung pemanfaatan struktur query yaitu structure query language (SQL) sehingga pengguna Autocad Map dapat menggunakan beberapa perintah script untuk melakukan interaksi matematis, misalnya dalam penentuan query.

            Autocad Map dapat mendefinisikan sistem koordinat sesuai dengan keperluan vang hasilnya dapat dibaca oleh sistem SIG Autodesk lain. Dengan menggunakan Autocad Map dapat dilakukan analisis data-data peta digital, dimana dalam Sistem Informasi Geografi bekerja dengan topologi berhubungan dengan interkoneksi dan batas features peta, dapat Juga dilakukan penghapusan atau modifikasi topologi, buffer point dan garis serta poligon. Menganalisis data dengan metode overlay object, point, garis dan poligon dengan menggunakan intersect, union, identity.Untuk memperoleh peta tentatif yang berkaitan dengan peta-peta tertentu didapatkan dengan melakukan interpretasi terhadap citra satelit, foto udara ataupun peta dasar lainnya.

            Proses pengubahan bentuk dari bentuk analog ke bantuk digital dilakukan dengan mendigitasi atau scanning. Proses digitasi dapat dilakukan dengan alat digitizer ataupun dengan digitasi secara on-screen. Kedua metode digitasi tersebut memiliki kelebihan ataupun kekurangan masing-masing. AutoCAD Map merupakan program grafik yang sangat andal dalam penanganan gambar – gambar teknik yang berbasis vektor. Selain akurasinya, juga keanekaragaman menu yang fleksibel. Apabila hanya menggambar sebuah denah, peta, blok – blok atau desain perencanaan, bahkan AutoCAD Map versi lama pun sudah memiliki perintah – perintah gambar yang memadai, sehingga sesuai namanya, layak disebut sebagai perangkat Computer Aided Design (CAD).

            Hal menarik sekaligus mendasar dalam kaitannya dengan keperluan pemetaan, adalah kemampuannya dalam menangani gambar tiga dimensi, sehingga persis sebuah peta, setiap garis dan titik pada gambar AutoCAD Map sekaligus memiliki informasi koordinat X, Y, dan Z. Selain tersimpan dalam bentuk basis data yang akurat, informasi tiga dimensi ini juga dapat divisualisasikan dalam bentuk 3D – View.

 Memberi Perintah dalam AutoCAD

1.Mengakses Perintah Baku dan Perintah Transparan

Setiap Anda membuka file, baik file baru atau file yang sudah diisi sebelumnya, AutoCAD selalu menuliskan kata Command: pada baris perintah Prompt seperti itu disebut juga dengan prompt Command, yang baris ini kosong maka AutoCAD siap menerima perintah dari Anda.

Perintah baku dapat diberikan dengan beberapa cara, yaitu menggunakan menu Pull Down, atau menu Layar, atau menu Toolbar, atau mengetik langsung dari keyboard. Contohnya bila Anda ingin memberikan perintah CIRCLE, Anda dapat metakukan salah satu cara di bawah ini:

Pada prompt Command,

ketik:CIRCLE
Pada menu Pull down, klik: Draw Circle …
Pada menu Layar, klik: DRAW 1 Circle
Pada menu Toolbar Draw, klik: Icon Lingkaran

Yang perlu diingat disini adalah perintah-perintah baku dalam AutoCAD diberikan pada saat baris perintah menunjukkan prompt Command, kecuali perintah-perintah tertentu.
Perintah yang dapat dijalankan saat perintah lain sedang berlangsung (perintah di dalain perintah) disebut juga dengan perintah transparan. Dengan perintah transparan Anda dimungkinkan untuk melakukan kegiatan yang harus dilakukan saat itu juga tanpa membatalkan perintah yang sedang berjalan. Contohnya Anda sedang melakukan penyalinan (Copy) di mana hasil penyalinan akan ditempatkan dii lokasi yang saat ini tidak terlihat di layar.Di sini Anda harus melakukan Zoom tanpa membatalkan perintah Copy yang sedang berlangsung.

Perintah transparan dilakukan dengan cara menambahkan karakter ‘ di depannya, seperti: ‘PAN atau ‘ZOOM. Prompt yang diajukan perintah transparan ditandai dengan karakter ‘ di depannya. Contohnya bila Anda ingin melakukan Zoom di tengah perintah Copy, maka perintah yang harus Anda ketik adalah:

    Command: COPY <ENTER>
    Select object: <tunjukobyek>
    Select object: <ENTER>
    /Multiple: <klik titik di layar>
    Second point of displacement: ‘ZOOM     <ENTER>
    >>All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale(X/XP)/Window/<Realtime>: 0.5x
    <ENTER>
    Resuming to Copy Command
    <Base point or displacement>/multiple: <kliktitiklaindilayar>

Beberapa contoh yang dapat dijalankan secara transparan adalah Zoom, Pan, Redraw, Layer, Linetype, Ddrmodes, Elev, Style, Snap, dan sebagainya.

Catatan: Hasil perintah transparan tidak menyebabkan terjadinya regenerasi gambar. Anda tidak bisa menjalankan perintah non-transparan di dalam perintah lain, seperti membuat garis dengan perintah Line saat perintah Copy sedang berlangsung atau sebaliknya.

  1. Mengakses Perintah dari Menu

Untuk mengakses perintah dari menu Layar, Anda dapat menggunakan mouse, dapat juga dengan keyboard. Bila Anda menggunakan keyboard, tekanlah tombol Ins satu kali, maka kursor akan berpindah ke menu Layar. Dan untuk menyorot perintah yang Anda inginkan, gunakanlah tombol-tombol tanda panah sambil menekan tombol Ctrl (jangan dilepas), lalu tekan ENTER. Saat menekan tombol ENTER, tombol Ctrl harus sudah dilepas dulu. Untuk menampilkan/ menyembunyikan menu Layar, Anda dapat menggunakan perintah: PREFERENCES.

Untuk mengakses menu Pull down dari keyboad, Anda dapat menjalankan prosedur yang biasa terdapat dalam program Windows, yaitu menekan tombol Alt+lnisial, di mana Inisial adalah huruf pada menu Pull down yang diberi garis bawah. Misalkan Anda ingin membuka menu Pull down File dengan keyboard, maka tekanlah Alt+F. Di dalam menu Pull down, mungkin Anda akan melihat beberapa perintah yang diakhiri dengan karakter … (elipsis). Perintah seperti itu akan membuka kotak dialog. Misalnya perintah Format -> Layer… akan membuka kotak dialog Layer & Linetype Properties, atau perintah File Print… yang akan membuka kotak dialog Print/Plot File, dan sebagainya. Mungkin Anda juga akan menemukan perintah-perintah tertentu yang memilik tanda delta di ujung kanannya. Artinya, perintah tersebut masih memiliki submenu lagi, seperti menu Draw Arc atau Modify Object, dan sebagainya.

Untuk mengakses perintah dari menu Toolbar, Anda dapat langsung mengklik icon yang diinginkan. Menu Toolbar dapat ditampilkan/dihidupkan dengan perintah TOOLBAR. Namun ada perintah-perintah tertentu yang memberikan pilihan, seperti Polygon yang memungkinkan Anda untuk menentukan titik pusatnya atau menentukan sisinya. Untuk membuka kedua pilihan tersebut pada menu Toolbar, klik icon Polygon dan tahan tombol mousenya. AutoCAD akan segera membuka pilihan yang tersedia. Seret mouse Anda ke pilihan yang diinginkan, lalu lepaskan tombol mouse.

  1. Pilihan dalam Perintah Baku

Sebagian besar perintah baku dalam AutoCAD menyediakan beberapa pilihan (option) yang masing-masing dipisahkan oleh garis miring (/). Pilihan default, yaitu pilihan yang sedang ditanyakan kepada Anda, adalah pilihan yang diapit oleh tanda kurung sudut. Untuk memilih pertanyaan default, Anda dapat, langsung menjawab pertanyaan tersebut. Untuk mengambil pilihan yang lain Anda harus mengetik huruf kapital dari pilihan yang akan diambil sebelum menjawab pertanyaannya. Lihat perintah CIRCLE di bawah ini untuk membuka lingkaran.

    Command: CIRCLE <ENTER>
    3P/2P/TTR/<Center point>

Pada prompt di atas, AutoCAD memberikan 4 pilihan (option), yaitu 3P, 2P, TTR dan Center point. Pilihan default (yang diapit oleh kurung sudut) adalah Center point. Artinya, bila Anda ingin menentukan Center point, misalkan kordinat 5,5, Anda dapat langsung memasukkan angka 5,5 itu pada prom 3P/ 2P/ TTR/<Center point>. Bila Anda ingin mengambil pilihan lain, Anda harus mengetik pilihan tersebut terlebih dahulu, yaitu 3P untuk pilihan 3P, 2P untuk pilihan 2P dan TTR untuk pilihan TTR, sebelum meneruskan ke prompt selanjutnya.

Bila tadi Anda menjawab pertanyaan Center point, pertanyaan selanjutnya adalah:

    Diameter/<Radius>:

Prompt di atas memberikan dua pilihan, yaitu Diameter dan Radius Pertanyaan default, yang diapit oleh tanda kurung sudut, adalah Radius. Masukkan angka bila Anda ingin menentukan Radius, atau ketik dulu D bila ingin menentukan Diameter.

4.Menghentikan Perintah yang Sedang Berjalan

Untuk membatalkan atau menghentikan perintah yang tengah berjalan, Anda dapat menggunakan tombol Esc saat itu juga. Misalkan Anda sedang melakukan perintah pengeditan COPY, namun Anda berniat mengurungkan perintah itu saat perintah sedang berjalan, tekanlah tombol Esc saat itu juga.

    Command: COPY <ENTER>
Select objects: <klik object>
Select objects: <ENTER>
Base point or displacement: <tekan tombol esc>
** Cancel**

Untuk membatalkan perintah yang sudah selesai dilaksanakan, bukan tombol Esc yang harus Anda tekan, tetapi Anda harus memberikan perintah U atau Undo.

5.Penggunaan Tombol Mouse

Defaultnya, bila Anda tidak menukar fungsi tombol mouse melalui jendela Control Panel menjadi Left Hand (kidal), tombol kiri mouse digunakan untuk memilih menu, memilih tombol-tombol dan menunjuk titik di layar. Tombol kanan mouse berfungsi sama dengan tombol ENTER pada keyboard. Jadi bila dalam buku ini Anda dirninta menekan ENTER, Anda dapat melaklikannya dari keyboard atau dengan menekan tombol kanan mouse, kecuali untuk perintah Dtext.

Perintah-perintah yang diakses dari tombol mouse ini dapat didefinisikan sendiri. Misalkan Anda ingin menjadikan tombol Ctrl+tombol kanan mouse untuk menjalankan pefintah LINE, atau Alt+tomboll kanan mouse untuk mengeksekusi perintah ERASE, dan sebagainya, maka Anda harus mendefinisikannya dengan mengedit file menu (defaultnya adalah ACAD.MNU) menggunakan program teks editor seperti Notepad.exe dan Edit.com.

6.Tombol Fungsi dalam AutoCAD dan Shortcut tombol

Selain perintah-perintah baku yang diakses dari baris pefintah, AutoCad juga menyediakan beberapa perintah yang bisa diakses dari tombol fungsi, yaitu:

Fl Menampilkan Help (penjelasan) atas perintah yang sedang berjalan.Pada AutoCAD for DOS, tombol Fl untuk memasuki layar teks/Iayer grafis. Perintah dari prompt Command: HELP
F2 Memasuki layar teks/layar grafis. Pada AutoCAD for DOS, tombol fungsi ini tidak tersedia. Perintah dari prompt Command: TEXTSCR/GRAPHSCR.
F5 Memindahkan sumbu isometrik aktif, yaitu berturut-turut Left, Top Right. Tombol ini hanya berfungsi bila Anda sedang menggunakan sumbu Isometrik. Perintah dari prompt Command: ISOPLANE.
F6 Menghidupkan/mematikan koordinat pada baris status. Perintah dari prompt Command: COORDS.
F7 Menghidupkan/mematikan Grid di layar. Perintah dari prompt Command: GRID ON/OFF.
F8 Menghidupkan/mematikan Ortho. Perintah dari prompt Command: ORTHO.
F9 Menghidupkan/mematikan Snap. Perintah dari prompt Command: SNAP ON/OFF.
F1O Menghidupkan/mematikan menu Tablet. Perintah dari prompt Command: TABLET ON/OFF.

7.Shortcut dalam AutoCAD

AutoCAD menyediakan beberapa tombol shortcut sebagai pengganti perintah-perintah baku. Berikut adalah shortcut yang disediakan dan peri ekuivalennya.

Shortcut Perintah Ekuivalen
Ctrl+A Group on/off
Ctrl+B Snap On/Off
Ctrl+C Copy to Clipboard
Ctr]+D Coords On/Off
Ctrl+E Isoplane Top/Right/Left
Ctrl+F Ddosnap
Ctrl+G Grid On/Off
Ctr]+J <Enter>
Ctrl+K Pickadd On/off
Ctrl+L Ortho On/Off
Ctrl+M <Enter>
Ctr]+N New
Ctrl+O Open
Ctr]+P Print
Ctrl+Q Echo On/Off (Textscreen to printer On/Off)
Ctrl+R Activate next viewport
Ctr]+S Qsave
Ctrl+T Tablet On/Off
Ctrl+V Paste from Clipboard
Ctr]+X Cut to Clipboard
Ctrl+Y Redo
Ctrl+Z Undo
  1. Daftar Perintah
Nama Perintah Keterangan
A
‘ABOUT Memperlihatkan informasi tentang AutoCAD
ALIGN Memutar dan merotasi obyek dengan orientasi tertentu
‘APERTURE Mengontrol ukuran kotak target Object SnapControls
ARC Membuat busur
AREA Menghitung luas dan keliling bidang
ARRAY Menyalin obyek secara massal dengan susunan teratur
AUDIT Mengevaluasi integritas gambar
B
BACKGROUND Menetapkan latar belakang layar
BHATCH Mengarsir bidang tertutup dengan pola tertentu
‘BLIPMODE Mematikan/menghidupkan blip
BLOCK Mendefinisikan blok pada obyek
BREAK Menghapus sebagian obyek atau memisahkan satu obyek menjadi dua
C
CHAMFER Membuat kemiringan pada dua garis lurus yang dihubungkan
CHANGE Mengubah koordinat dan properti obyek yang dipilih
CHPROP Mengubah properti obyek yang dipilih
CIRCLE Membuat lingkaran
‘COLOR Mengaktifkan warna untuk obyek baru
COPY Menyalin obyek
COPYCLIP Menyalin obyek ke dalam clipboard
CUTCLIP Menyalin obyek ke dalam clipboard dan menghapus obyek tersebut dari gambar
D
DBLIST Menampilkan informasi lengkap dari setiap obyek yang ada dalam gambar
DDCHPROP Mengubah properti obyek melalui kotak dialog
DDCOLOR Mengaktifkan warna tertentu untuk obyek baru melalui kotak dialog
DDEDIT Mengedit teks dan atribut
‘DDGRIPS Menghidupkan grip dan mengatur warnanya
DDIM Membuat dan memodifikasi style dimensi
DDINSERT Menyisipkan blok atau file DWG ke dalam gambar
DDMODIFY Mengontrol properti dan karakteristik obyek
‘DDPTYPE Menentukan model dan ukuran titik
DDRENAME Mengganti nama obyek
‘DDRMODES Mengatur fasilitas bantu gambar
‘DDSELECT Mengatur modus pemilihan obyek
DDUCS Mendefinisikan User Coordinate System
DDUCSP Memilih UCS akfif melalui kotak dialog
‘DDUNITS Mengontrol format koordinat dari sudut serta jumlah desimal
DDVIEW Menyimpan dan mengaktitkan view
DIM Mengakses perintah pendimensian
DIMALIGNED Melakukan pengukuran linier aligned
DIMANGULAR Melakukan pengukuran sudut
DIMBASELINE Melanjutkan pengukuran linier, sudut, ordinate dari titik pertama pengukuran sebelumnya
DIMCENTER Membuat tanda pusat atau garis pusat pada lingkaran atau busur
DIMCONTINUE Melanjutkan pengukuran linier, sudut, ordinate dari titik kedua pengukuran sebelumnya
DIMDIAMETER Melakukan pengukuran diamater untuk busur dan lingkaran
DIMEDIT Mengedit dimensi
DIMLINEAR Melakukan pengukuran linier
DIMORDINATE Metakukan pengukuran koordinat pada suatu titik
DIMRADIUS Melakukan pengukuran jari-jari pada lingkaran dan busur
DIMSTYLE Membuat dan mengedit style dimensi dari baris perintah
DIMTEDIT Memindahkan dan merotasi teks dimensi
‘DIST Menghitung jarak antara dua titik
DIVIDE Menandai obyek ke dalam beberapa segmen yang sama panjang
DONUT Membuat lingkaran padat
DRAWORDER Mengatur urutan obyak dan image di layar dan saat dicetak
DSVIEWER Melakukan pengaturan layar melalui jendela Aerial View
DTEXT Membuat beberapa baris teks secara dinamik
DVIEW Mengatur pandangan, mematikan atau menghidupkan pandangan panareal dan perspektif
DXFOUT Export gambar pertukaran dari file aktif
E
ELLIPSE Membuat elips terbuka maupun tertutup
ERASE Menghapus obyek
EXPLODE Memecah obyek gabungan ke dalam komponen¬-komponennya
EXPORT Menyimpan obyek dalam format lain
EXTEND Memperpanjang obyek sampai batas tertentu
F
‘FILL Mengontrol tampilan permukaan padat untuk obyek yang berisi

Contoh cara menggunakan autocad map dalam sebuah project:

1.Import Data *.shp (ArcView) ke Format *.dwg (Auto CAD)

Buka Autocad Map

Karena data dari auttocad tidak bisa dibuka maka membuka arcgis terlebih dahulu.

Buka Arcmap lalu lakukan –>add data Land use Sleman_2008àADD

                                                                       Tampilannya seperti di atas ini

Pilih analisis Tools pilih expert to CAD (Agar bisa terbaca filenya di Autocad)

Mulai proses export Input Land use Sleman_2008 Output type dalam bentuk format .DWG sampai muncul loading proses export hingga succes

Map → Open → Admin Sleman.DWG

open–>( pada autocad)  lalu klik APPLY, maka muncul seeperti ini color options,Pilih file new

Cara Import Data Raster Autocad Map

Select pilih acad.dwt

            Pilih tools image insert maka akan muncul seperti ini–>Pilih Peta DAS OPAK.bmp

            Diatur korrdinatnya dulu dan unitnya diganti meters untuk memudahkan

                *) Apabila peta tidak muncul, pada command bagian bawah ketik

                                Z=zoom

                                E=extend

Cara melakukan koreksi geometrik

 Map tools rubber sheet zoom pada peta untuk membuat titik point pertama àtarik jangan dilepas–> Tarik kursor pada posisi reference point 1 → Tulis nilai X, Y, enter

Titik pertama diketik tanpa spasi tapi dengan koma,enter x:420000 y:9165000

Titik kedua diketik tanpa spasi tapi dengan koma,enter x:450000 y:9165000

Titik ketiga diketik tanpa spasi tapi dengan koma,enter x:450000 y:9120000

Titik keempat diketik tanpa spasi tapi dengan koma,enter x:450000 y:9120000

Setelah base point 5 enter sekali lagi hingga muncul select object by area

Jika sudah selesai membuat 4 titik ikat → Enter 2 kali

Block seluruh peta untuk mengunci kemudian–>enter–>tulis zoom extent atau z enter E enter maka muncul peta sesuai koordinatnya.

Cara melakukan digitasi di software autocad map

Membuat layer > format > layer > new > tulis nama > color untuk warna > pilih merah > line weight 0,5 > OK.

Current untuk membuka dan menutup symbol gembok .Untuk menambah nama layer, klik layer > new > tulis nama (sda langkah pertama)

Lakukan digitasi dengan poyline  > untuk menyambung > klik kanan > exit > untuk mengakiri garis jika digitasi sudah selesai klik kanan > enter.

         

Cara melakukan editing di software autocad map

Cara melakukan export data menggunakan software autocad map

Export hasil digitasi  Map  Tools  Export  pilih *.shp untuk format export ,memberi nama file,lalu klik ok

Lalu export location dirubah lagi ke format .shp

Silahkan mencoba, ini merupakan tutorial dasar menggunakan software autocad map, semoga bisa berguna bagi pembaca.